Jakarta, CNN Indonesia —
Manchester United sedang terpuruk setelah hanya memenangkan satu dari delapan pertandingan terakhirnya di semua kompetisi.
Kekalahan terbaru Setan Merah terjadi saat bertamu ke West Ham United di Stadion London, Minggu (27/10) WIB.
Kekalahan 1-2 di markas West Ham menambah daftar hasil buruk tim asuhan Erik ten Hag. Kemenangan terakhir Manchester United terjadi pada 19 Oktober saat mengalahkan Brentford 2-1 di Old Trafford dalam lanjutan Liga Primer Inggris.
Dari delapan laga tersebut, Manchester City mencatatkan lima hasil imbang, dua kekalahan, dan satu kemenangan. Rentetan hasil buruk ini diraih di Liga Inggris dan Liga Europa.
Hasil kecil menyebabkan posisi “Manchester United” di tabel Liga Inggris. Saat ini, klub berjuluk Setan Merah itu harus duduk di peringkat ke-14 dengan hanya mengumpulkan 11 poin dari sembilan pertandingan.
Performa Manchester United tak hanya di Liga Inggris tapi juga Liga Eropa mengecewakan. Bruno Fernandes dan kawan-kawan belum pernah merasakan kemenangan dalam tiga laga yang mereka jalani dan hanya berhasil bermain imbang.
Minimnya perolehan poin di Liga Europa membuat Manchester United berada di peringkat 21 dari 36 klub peserta. Klub besar Inggris itu hanya mengumpulkan tiga poin dari tiga kali bermain imbang.
Rentetan hasil buruk ini membuat posisi Erik ten Haag semakin terancam. Meski mendapat kepercayaan dari manajemen klub usai hasil mengecewakan musim lalu, namun tak ada jaminan posisinya akan tetap aman di musim ini.
Manchester United saat ini tertinggal 12 poin dari Manchester City yang memimpin klasemen Liga Inggris. Tempat Liga Champions juga masih jauh, tertinggal sembilan poin dari Aston Villa yang berada di urutan keempat.
Manchester United terancam gagal memenuhi target minimal finis empat besar, dan skuadnya masih belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Bahkan untuk masuk zona 10 besar, mereka tertinggal satu poin dari Fulham yang berada di peringkat 10.
Pada tanggal 31 Oktober, “MU” bermain melawan “Leicester City” di putaran ke-8 Piala Liga Inggris. Tiga hari berselang, Alejandro Garnacho dan kawan-kawan akan menghadapi Chelsea yang tampil gemilang di awal musim ini.
(April/Juni)