
Jakarta, CNN Indonesia –
National Amil Jakat Agency (Buzzna) menyatakan keprihatinannya terhadap masyarakat dengan mengorganisir program homesteading yang bahagia pada tahun 2025. Sebanyak 850 peserta dengan Masjid Marbot, guru Alquran, guru penumpang, pengkhotbah dan dealer informal dan karyawan membantu pulang secara gratis.
Sebanyak 17 bus siap mengangkut penumpang melalui dua jalan utama, rute pantai utara dan selatan. Anda akan melakukan perjalanan ke 26 kota di provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur dan sektor khusus Yogakarta.
Program ini mendukung berbagai mitra perusahaan, termasuk Paragon Corp, Veffello, Sukfindo, Merdeca Copper Gold, Syariah Asuransi Jiwa, VIPOL dan Keuangan Smart.
Para peserta yang kembali ke rumah diperkenalkan secara langsung oleh ketua Baznas, wakil ketua kantor Buzznas Mahdam, direktur pemasaran PT Smart Finance Rifky Kurniwan, seorang Komisaris Independen Syariah Jevan Insurance, Al Amin Sokoto, Sustin dan Sustin. Teknologi dan inovasi Paragon memiliki kita Muslim.
Dalam komentarnya, Kia Noor mengklaim bahwa program tersebut adalah bentuk komitmen organisasi untuk membuat Ibn Sabil lebih mudah untuk berkumpul dengan keluarganya di kota kelahiran Idul Fitri.
“Allhamdullah relevan dalam sumpah tahun ini untuk menghubungi keluarganya di kota asal,” katanya dalam penjelasan tertulis dalam artikel pada hari Rabu (/- 1).
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan, ia menyewa seorang kolega dari Buzznas Disaster Response Buzznas (BTB) dan Buzznas Healthy House (RSB). Anda akan hadir untuk memastikan kesehatan dan keselamatan para peserta ke tujuan akhir.
Dia juga menekankan fokusnya pada pelayanan Mustahik dan Ibnu Sabil dan meyakinkan bahwa dia diberi akses ke transportasi, yang aman, nyaman dan masih beribadah selama perjalanan.
Kia Noor juga mengatakan bahwa jumlah penumpang telah meningkat tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dan meskipun jumlah penerima manfaat masih terbatas, musim panas mencoba meningkatkan jumlah ini.
“Oleh karena itu, apa yang diberikan oleh donor bukan hanya bantuan fisik, tetapi juga memperkuat hubungan antara mustahik dan buzz. Ini adalah misi suci, misi fisabillah untuk membantu Ibnu Sabil.”
Sementara itu, Saken mengatakan Sakwan, Java Tengah, Jawa Timur dan Yogacarta, sebuah kota asal yang bahagia dengan antusias, 26 kota.
“Mid Java, Java Timur dan Yogacarta mencakup banyak daerah dalam perjalanan pulang dengan buzz. Tur akan melewati Brabs, Tagel, Pamlang, Paclongan, Semurang dan Solo, lalu pergi, kud, pasien, pasien, pasien, pasien.”
Selain itu, ia menambahkan bahwa perjalanan itu juga mencakup area Purvokarto, Purlingaga, Banjarnagara, Vanosobo, Cabumen, Kehutanan, di Yogikarta. Di Jawa Timur, perjalanan Surabaya, Gracaces, Lamongan dan Nagavi terdiri dan berlanjut ke Madiyan, Negelah, Jompung dan Malang.
Salah satu peserta, Rini Yuliyati dari Depok, yang sedang dalam perjalanan pulang, mengakui bahwa ia harus membayar sekitar 900 ribu RP untuk transportasi tiga anggota keluarga. Dengan program ini, keluarganya dapat menghemat biaya dan sementara sumpah masih dapat dikumpulkan.
“Terima kasih banyak kepada Muzaki, Jazkumullah Khair serta buzz pusat dan regional. Allah membayar dengan kehidupan, kebahagiaan, dan kesuksesan yang meluas di dunia dan Parlok.” Amin, “katanya.
Untuk informasi, kegiatan ini juga tersedia di Kh Achmad Sudraj, Sekretaris Jenderal Buzzna, di Ketua Koordinasi Nasional Buznahn, Kh Achmad Sudraj.
Program kampung halaman yang bahagia ini diharapkan dapat membantu orang, merayakan sumpah dengan keluarga dan mengenali perasaan persatuan dan perawatan sosial. (Rir)