
Jakarta, CNN Indonesia –
Klaim Srite Sritex Snitex dari PHK melibatkan pekerjaan yang paling penting, dengan membayar untuk membayar bank.
Durator, Denny Abrananah, dijelaskan dalam membayar hak keturunan dari perintah pesanan di bank saat ini. Kemudian, mungkin ada perceraian hanya ketika barang dijual.
“Setelah itu kami melakukan yang pertama, sebagai tim tim untuk Asplopping,” Denny setelah pengadilan singkat pada hari Jumat (28/2), sebagai ayat -ayat Jawa Tengah.
Pada pertemuan kredit, seorang hakim memutuskan bahwa Pt Sristex.
Denni mengatakan dia bisa memastikan itu akan membayar. Dia meminta pengguna untuk membaca hutang untuk membayar grup ini.
“Kami tidak dapat menghitung. Kami memanggil karyawan kami untuk membaca, membantu organisasi pemerintah kami, sesuai dengan aturan pemerintah kami.
Setelah keputusan Denny, kata Denny, kutukan itu akan memeriksa barang -barang KJPP dan mendaftar untuk satu tulang. Jika Anda menjualnya, pembeli akan meminta hakim superpeisor untuk melaporkan pemberi pinjaman.
“Ada level, basis data, dan debitur.
Denny meminta BPJ untuk membuka posting dan PT SRITEEX untuk membantu pengguna merawat kontrol.
“Oleh karena itu bukan manajer pengguna tetapi ada posting BPJS ke kata kunci kata kunci, karena pemerintah Suharjo memberikan pekerjaan di sekitar BPJ, jadi pada saat yang sama.
Sekarang rasio keuangan perusahaan mencapai Rp 28 triliun, di mana barang dan 2023 paling dekat dengan Rp 10 miliar. Namun, ulasan KJPP diperlukan untuk memperbarui jumlah ini untuk menemukan perbedaan nyata antara aset dan utang.
Di atas tempat ini. (Vs)