
Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dodi Hangford mengakui bahwa Presiden Prabow Suboant telah menurunkan anggaran kementeriannya dari Rs 11,1 triliun (RP81 CAP) pada tahun 2025.
Dodi mengatakan di Kompleks Istana Presiden Jakarta pada hari Senin (3/2): “Jika surat terakhir yang saya terima dari menteri keuangan sebelum Latas terakhir diminta dengan Presiden.
Dawdy masih mengatakan kementeriannya masih fokus pada anggaran yang dapat dikompensasi oleh Departemen Keuangan. Dia memberikan contoh proyek modal Kepulauan. Ada beberapa mata -mata anggaran yang harus dikirim kembali.
Dia menekankan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum akan mendukung berbagai program swasembada pangan Prabowo.
“Irigasi, jalan lokal, ini adalah paket, ada irigasi, jalan lokal, pertama -tama mengirimkan paket. Jadi secara bertahap, Tuhan tidak akan berubah dalam rencana mendatang untuk 2025,” katanya.
Presiden PRAB akan memotong anggaran nasional 2025. Trim ini termasuk dalam kepemimpinan presiden 2025 (INPRE), yang diterbitkan pada 22 Januari. Prabowo berharap untuk menghemat RP306,69 triliun di APBN tahun ini.
Dua hari kemudian, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengirim sinyal S-37/MK.02/2025. Rincian surat 16 pos belanja yang harus disimpan oleh para pemimpin lemari merah dan putih senilai 256,1 triliun rps.
Cutting Target Office Stationery (ATK) terbesar mencapai 90%. Slimrani memberinya tenggat waktu untuk melaporkan efisiensi setelah dibahas dan disetujui oleh Parlemen Indonesia pada 14 Februari 2025.
Sri Mulyani mengakui bahwa Presiden Prabowo Subianto harus menghemat Rs 306 triliun dalam diet bergizi dan berbagai rencana yang disebut MBG.
“Presiden (Prabowo) berkomunikasi dengan instruksi untuk mengimplementasikan fokus anggaran untuk mengatasi langkah -langkah yang sebenarnya dirasakan masyarakat, seperti diet bergizi yang lebih efektif dan bebas menggunakan anggaran,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers pada hari Jumat (1/24).
(RZR/AGT)