Jakarta, CNN Indonesia —
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat pada perdagangan Rabu (6/11).
CEO Yugen Bertumbu Sekuritas William Surya Wijaya melihat pola pergerakan IHSG masih terlihat dalam kisaran konsolidasi wajar di tengah rilis data kinerja emiten kuartal III 2024 dan ekspektasi terhadap kinerja pemerintahan baru.
Kalaupun terjadi koreksi momentum, investor masih bisa memanfaatkannya untuk membangun akumulasi pembelian.
“Sekarang IHSG berpotensi menguat,” kata William dikutip dari riset hariannya.
Dengan sentimen tersebut, William memperkirakan IHSG akan bergerak ke kisaran support 7.454 dan resistance 7.589.
Ia juga merekomendasikan beberapa saham yaitu TLKM, PWON, ASRI, ASII, HMSP, JSMR, ADHI, KLBF, TBIG, dan WTON.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat IHSG dalam dua skenario, meninggalkan zona merah atau terus melemah hingga 7.230.
Berdasarkan indikator, MACD menunjukkan momentum bearish, ujarnya.
Ia memperkirakan IHSG berada pada level support 7.449 dan resistance 7.752.
IHSG ditutup pada 7.491, Selasa (5/11) sore. Indeks saham tersebut menguat 12,42 poin atau meningkat 0,17 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp 11,39 triliun dengan total 20,31 miliar saham.
(tanggal/Agustus)
