Jakarta, CNN Indonesia —
Pelatih Kepala Timnas Jepang Mori Yasuhaji mengingatkan, timnas Indonesia telah mengalami perubahan besar secara kualitas.
Timnas Jepang yang saat ini memimpin Grup C akan menghadapi timnas Indonesia di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Jepang saat ini mengoleksi 10 poin, sedangkan tim Indonesia hanya mengoleksi 3 poin.
Dilihat dari peringkatnya, Timnas Jepang lebih unggul dari Timnas Indonesia. Tim Jepang berada di peringkat 20 besar dunia, sedangkan timnas Indonesia berada di luar peringkat 130 besar.
Sekalipun ada perbedaan dunia, Shu Hong tidak ingin terpaku pada hal ini. Shu Hong memang mengingatkan timnya untuk waspada.
“Mereka lebih kuat dari sebelumnya. Pertandingan ini akan menjadi pertandingan yang sulit,” kata Shu Kang mengutip China-Jepang.
Shoubao menegaskan, penambahan banyak pemain naturalisasi menjadi salah satu faktor yang menambah kekuatan timnas Indonesia. Pemain naturalisasi Timnas Indonesia semuanya punya pengalaman level elite.
Di lini pertahanan, Maarten Paes dari tim nasional Indonesia baru-baru ini memenangkan penghargaan Save of the Season MLS. Di Major League Soccer (MLS), nama Maarten Paes dikenal luas karena merupakan kiper utama FC Dallas dan selalu meninggalkan kesan mendalam.
Selain itu, lini belakang menampilkan Mees Hilgers, Jay Idzes, Sandy Walsh, dan Calvin Verdonk. Mereka semua adalah pemain yang mendapat tempat di tim utama dan bermain secara reguler. Di antara profil pemain tersebut adalah Jordi Amat yang memiliki pengalaman luas di La Liga dan Liga Inggris.
Sedangkan di lini tengah, Timnas Indonesia punya Tom Haye. Thom Haye merupakan gelandang yang sudah lama bermain di Eredivisie.
Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang pada 15 November di Stadion Gelora Bung Karno.
(ptr/jal)